Senin, 05 Februari 2018

Selendang putih dicandi kalasan

Candi kalasan maupun candi sari merupakan tempat biasa Ki Rekso jiwo singgah saat perjalanan melintasi kota jogjakarta,karena tempatnya yang tak jauh dari jalan raya,sekedar melepas penat perjalanan dan bermeditasi sejenak untuk meningkatkan memeri masa lalu serta mengagumi hasil karya leluhur bangsa tempo dulu

Biasanya saat perjalanan kebarat,karena posisi candi kalasan berada disebelah kiri jalan raya,menjadi tempat favorit untuk berhenti sejenak,dan saat kembali ketimur menuju solo biasanya akan singgah sejenak kecandi sari yang berada disisi kiri jalan,tepatnya dibelakang ayam bakar mbok berek

tentunya akan sangat rugi jika dalam perjalanan tidak mampir sejenak atau bahkan tidak tau letak kedua candi ini yang tak jauh dari jalan raya,kadang perjalanan hanya solo -bantul jogjakarta,kadang sampai magelang,purworejo,purwokerto hingga bandung pernah dilalui dengan CB 150 R sendirian,kebiasaan mengendarai sepeda motor dengan santai,sambil menikmati suasana berbeda walaupun saat saat acara khusus dalam pelayanan masyarakat


Sering kali saat bepergian dan mampir disuatu situs atau tempat yang mengandung daya supranatural tinggi,Ki Rekso Jiwo mendapat kenang kenangan yang bisa dibawa pulang dan diberikan pada seseorang yang sesuai agar dapat menjadi sarana menyelesaikan masalah yang dihadapi
kebetulan kemarin saat hujan lebat dan kabut turun,setelah agak reda dicandi kalasan,setelah ritual doa selesai,ada keinginan untuk merekam vidio dicandi kalasan sambil mendekati dan memutari candi,namun sebelum mengitari,muncullah selendang putih yang tiba tiba tergeletak dicandi,dan anehnya walaupun video saat mengambil hingga mengitari candi untuk mengabadikan momen disana hp berhenti merekam sendiri,hanya sampai saat sebelum mengambil selendang

alhamdulillah mungkin karena kekuatan alam semesta yang kuat saat itu,hingga menghentikan alat elektronik sementara waktu,mugi rahayu sangung dumadi atau semoga seluruh mahluk hidup mendapat kebahagiaan
semoga terjaga warisan leluhur bangsa ini yang menjadi saksi peradapat tinggi masalalu
nomer whatshap 089666616661 Ki Rekso Jiwo

Jumat, 02 Februari 2018

Petilasan Kyai Atas Angin

Petilasan Kyai Atas Angin kaliangkrik magelang,berada dikaki gunung sumbing,terletak digunung sikunci kurang lebih ketinggian 1000 mpdl,kali ini Ki Rekso Jiwo menelusuri jejak misteri bersama sahabat yang kebetulan merupakan cucu buyut juru kunci (mbah Kerto Pawiro) dipetilasan yang berada dipuncak bukit didesa kaliangkrik
Petilasan Kyai Atas Angin gunung sikunci kali angkrik
Petilasan Kyai Atas Angin gunung sikunci kali angkrik

Dimana sebuah kebetulan,Cucu Buyut Mbah Kerto Pawiro yang bernama Arifin ini dipersatukan dalam Pendidikan pencak silat tenaga dalam Pancasila disurakarta,sehingga kedatangan kami dikali angkrik sebagai penyambung tali silaturahmi saudara seperguruan,juga menambah kemampuan bersama dalam berlatih pencak silat tenaga dalam

Tak jauh dari rumah arifin,terlihat jelas gunung sikunci yang berada disebrang jalan utama,perjalanan mendaki yang lumayan ngecros atau menanjak akan membuat orang yang belum terbiasa mendaki bukit ini ngos ngosan,walaupun tidak lebih dari sepuluh menit perjalanan,saat mencapai puncak dapat ditemukan rimbunnya pohon bambu kecil,untuk memperindang suasana makam atau petilasan,ada aturan yang tak tertulis dimana memasuki rimbunnya bambu,alas kaki harus dilepas untuk menghargai
Kyai Atas angin kali angkrik
Kyai Atas angin kali angkrik

setelah melepas alas kaki,sebaiknya uluk salam pada penguasa kawasan tersebut,yaitu ki onggolono,yang merupakan kaki danyang penguasa wilayah tersebut,dimana Jaman dahulu daerah kaliangkrik atau kaki gunung sumbing dikenal angker dan banyak yang tidak berani menonjolkan diri,walaupun untuk kebaikan masyarakat,bahkan untuk mengislamkan daerah tersebut,karena kesaktian ki onggolono sebagai penguasa gaib didaerah tersebut,bahkan banyak kyai atau ulama yang tak kuat mengajarkan ajaran islam ditempat ini
Suatu ketika datanglah Seseorang yang bernama Kyai Atas Angin karena mendengar keluhan banyak ulama yang tidak berani karena menyebarkan ajaran islam ditempat ini,akhirnya Kyai Atas Angin mendapat petunjuk saat beliau bermunajad,dan bertapalah kyai Atas Angin dipunden Ki Onggolono untuk beberapa saat

Setelah Ki onggolono dapat ditundukkan dan sebagai jin penguasa yang bisa diislamkan oleh Kyai Atas Angin,sehingga wilayah kali angkrik mulailah banyak pesantren yang didirikan untuk menyebarkan ajaran islam diwilayah tersebut
hingga saat ini sering kali gunung sikunci dikunjungi pejabat pejabat wilayah tersebut saat akan kembali mengikuti pemilihan,sangatlah wajar jika ingin menjadi seorang pemimpin didaerah kaliangkrik,memohon restu leluhur serta penguasa gaib wilayah
Pemandangan hutan pinus serta ketinggian kurang lebih 1000mpdl dapat dinikmati ditempat ini,sehingga akan bisa menambah petualangan anda menjadi semakin seru dan menarik
bukit sikunci kaliangkrik
gunung sikunci kaliangkrik

Setelah puas bermeditasi dipetilasan,kami segera turun menikmati suasana bukit sikunci yang luar biasa sambil berlatih pencak silat untuk menambahkan kemampuan dalam membeladiri,semoga apa yang dipelajari bisa bermanfaat lahir maupun batin bagi masyarakat dikaliangkrik dan sekitarnya kelak


video ini semoga bisa menjadi referensi tempat wisata baru yang bisa dikunjungi
nomer whatshap 089666616661
Ki rekso Jiwo 

Senin, 15 Januari 2018

Makam Angling Darmo

Makam Angling Darmo terletak didesa mlawat sukolilo kota pati jawa tengah,yang diziarahi Ki Rekso Jiwo dengan bersepeda motor dari solo kepati,kurang lebih 3jam,mengingat jalur solo porwodadi memang terkenal sempit dan rusak sejak dahulu

Secara kebetulan diwilayah grobogan,ada seorang teman yang mengajak untuk berziarah dimakam eyang Angling darmo,sehingga perjalanan kesana menjadi lebih mudah

sesampainya disana langsung disambut istri juru kunci dan setelah bertemu dengan pak Suroso,dengan sangat sopan santun dan rendah hati,beliau membukakan pintu makam dan langsung mempersilahkan kami untuk menziarahi makam Prabu AnglingDarmo
 Selanjutnya kami langsung sungkem  dan memanjatkan doa kepada arwah beliau agar diampuni segala dosa dan ditempatkan yang terbaik disisinya,dengan doa dan zikir seperti halnya berziarah kemakam atau maqom lain

Bangunan yang terbilang sederhana dipinggir jalan,menyimpan daya yang luar biasa,terdapat umpak batu kuno yang berjumlah 3,dua disebelah kiri dan satu disebelah kanan,memang seharusnya terdapat 4 buah batu umpak,namun bisa jadi karena termakan usia dan proses alam,sehingga satu buah batu umpak tersebut hncur,mengingat ada satu yang kondisinya erosi parah

Satu umpak disebelah kanan dipenuhi dengan dupa,kemenyan serta bunga yang telah mengering,pertanda memang telah banyak orang datang mengunjungi tempat ini,walaupun terdapat keraguan,namun Pak suroso memang tidak mengetahuhi sejarah pastinya,yang pasti beliau mengantikan embah dan bapak beliau sebagai juru kunci ditempat ini
dan yang menarik adalah dimana dahulu ada serombongan dari surabaya yang mengajak anak kecil berusia sekitar 3tahun,terpental jatuh dan bangun mengigau seperti kerasukan sesuatu,dan mengatakan pada rombongan,jika keadaan sekarang adalah keadaan pageblug atau banyaknya penyakit,sehingga semua diajak untuk selalu ingat akan leluhur terlebih eyang angling darmo,semoga berkat restu leluhur,semua mahluk hidup mendapatkan kebahagiaan,atau dalam bahasa jawa ''Mugi rahayu sagung dumadi"
demikian pengalaman yang pernah terjadi dimakam ini,semoga bisa menjadi referensi untuk dikunjungi jika ada waktu dan kesempatan
Ki Rekso Jiwo nomer whatshap 089666616661